Kau sungguh menyakitkan , di bagian yang terpenting adalah kau yang memulai justru kau yang membuat aku lunglai.
Kejam sekali penderitaan atas perasaan yang kau bangun. Aku bahkan tak pernah menyangka akan setragis ini, perasaanku mampu di hancurkan oleh seseorang yang ku anggap takan pernah tega membuat ku nelangsa setengah mati.
Aku di bunuh sesak-sesak di dada, akupun kalang kabut di tinggalkan perasaan tanpa kata pamit.
Aku keliru selama kau ada, sampai hati dengan sengaja ku lukai seseorang yang menemaniku tumbuh dan bersenyawa hanya karena sebentuk perhatian darimu yang akhirnya menembus tanpa batas hingga puncaknya aku hancur.
Ternyata benar beberapa orang di hadirkan untuk memberikan pesan bahwa yang lama tak akan pernah tergantikan dengan yang baru.
Begitupun ketulusannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar